Salah satu yang paling menarik dari seragam siswi di Jepang ialah, rok mereka yang terbilang super pendek dan berbanding terbalik dengan kaos kakinya yang justru sangat panjang. Sebenarnya, sebagian besar sekolah di Jepang, biasanya memiliki seifuku atay seragam sekolah dengan ciri khasnya sendiri, terutama untuk seragam perempuan dan terkadang mereka mengubahnya agar terlihat lebih trendi dan seksi.
Gaya mengenakan rok pendek ini, dipengaruhi oleh bintang pop Jepang, Namie Amuro dengan roknya yang super pendek yang kemudian populer di kalangan gyaru dan diadopsi oleh siswi-siswi di Jepang untuk membuat seragam sekolah mereka lebih pendek, namun jika lebih pendek dari yang diizinkan, maka tentunya mereka akan terkena hukuman. Sebab itu, mereka biasanya melipat rok atau dengan menggunakan ikat pinggang untuk rok. Berikut adalah video yang memperkenalkan cara menggunakan ikat pinggang untuk membuat rok pendek ala siswi di Jepang.
Grup idol, AKB48 pun juga mengikuti trend ini sebagai identitas seifuku mereka.
Namun, tren tersebut di kalangan siswi saat ini, telah berubah dengan menggunakan kaos kaki pendek dan rok yang lebih panjang. Berikut adalah data tren seifuku anak sekolah di Jepang yang diambil dari tahun 2016 yang berasal dari FURYU GIRL'S TREND dengan mewawancarai 200 siswi di Jepang.
Menggunakan model kaus kaki yang trend sekarang ?
1. Pendek 44,2%
2. Dilipat acak 30,5%
3. Panjang selutut 15,6%
4. Panjang seukuran pergelangan kaki 5,8%
5. Dilipat tiga kali (pendek) 1,3%
Seberapa panjang rokmu ?
1. Panjang selutut 37,7%
2. 0,1 ~ 5cm di atas lutut 29,9%
3. Lebih dari 5cm di atas lutut 21,4%
4. 0,1 ~ 5cm di bawah lutut 9,7%
5. Lebih dari 5cm di bawah lutut 1,3%
Seiring perubahan waktu, nampaknya sekarang sudah banyak siswi di Jepang yang mulai menyukai tren menggunakan rok selutut bahkan lebih, karena dianggap membuat mereka terlihat seperti gadis sopan dan baik dibandingkan mengenakan rok pendek.
Source : Japanese Station
#article #japan #culture #lifestyle #trend #shortskirts #seifuku #student
EmoticonEmoticon