Polisi
Jepang mungkin tidak harus berurusan dengan tingkat kejahatan yang sama seperti
negara-negara lain, tetapi mereka harus menjalankan hasil latihan untuk
pekerjaan mereka, mereka tidak membungkuk dalam menegakkan hukum.
Jadi
ketika Kantor Polisi Higashi di Prefektur Fukuoka menerima panggilan ancaman
pada 22 Agustus pukul 5:40 dari sebuah telepon umum, mereka siap menghadapi
kemungkinan baku tembak.
“Saya
sekarang menuju ke Kotak Polisi Wajiro. Saya mencuri pistol, tolong bidik di
kaki saja”, kata seorang pria tak dikenal di telepon.
Itu
terdengar seperti pria itu menyerahkan diri, tapi itu masih berpotensi menyebabkan
baku tembak.
Dengan
kewaspadaan tinggi, sembilan petugas bergegas ke telepon umum dimana panggilan
itu berasal hanya untuk menemukan pria berusia 68 tahun pengangguran dengan
kondisi mabuk bergumam pada dirinya sendiri.
Setelah
penangkapan dilakukan, pria mabuk itu mengakui :
“Taksi
tidak berhenti untuk saya, jadi saya pikir polisi akan memberikan saya
tumpangan gratis jika saya memberi tahu mereka bahwa saya mencuri pistol”.
Panggil saja taksi atau naik kereta api, sobat.
Itu adalah kasus yang membuat facepalm namun
lucu untuk para netizen :
“Aku
suka jalan pikiran mabuknya.”
“Dia
akan baik-baik saja jika dia bilang dia tersesat.”
“Saya
tidak akan pernah memiliki imajinasi seperti ini. Hatiku tidak punya kebebasan.
Benar-benar kehidupan yang membosankan.”
“Bahkan
Taksi memiliki hak untuk menolak perjalanan ke pemabuk.”
“Apa yang salah dengan orang ini?”
Pria itu memiliki kemungkinan yang lebih baik
untuk mendapatkan tumpangan pulang jika ia mengatakan bahwa ia tersesat,
meskipun kemungkinan besar polisi akan mengarahkannya ke pemberhentian taksi
terdekat. Mungkin dia baru saja membaca tentang aplikasi navigasi bagus yang
melayani orang-orang mabuk, itu akan menyelamatkannya dari banyak masalah.
Source : SoraNews24 , Livedoor News
#articles #japan #criminal #funny #man #unemployed #arrest #want #free #ride #police
EmoticonEmoticon