Movie ini diputar untuk pertama kalinya di Indonesia pada tanggal 5 Februari 2006 oleh stasiun televisi swasta Indosiar. Di movie ini banyak tantangan yang harus dihadapi oleh Conan dan kawan – kawan. Ceritanya berawal saat Profesor Agasha bersama Conan, Haibara, Genta, Ayumi, dan Mitsuhiko berkemah di dekat Gunung Fuji. Saat di perjalannan, mereka melihat gedung menara kembar yang dibangun oleh seorang konglomerat bernama Mio Tokiwa. Karena menarik, pulang dari berkemah mereka mampir ke menara kembar itu. Di sana mereka bertemu dengan Kogoro Mouri, Ran, dan Sonoko. Ternyata Mio dan Kogoro adalah teman dan Kogoro diundang dalam peresmian gedung menara kembar tersebut. Beberapa tokohpun muncul. Diantaranya seorang kakek yang merupakan guru lukis Mio, dan masih beberapa orang lagi. Di malam peresmian, Mio terbunuh. Seorang Gammer yang membuat alat peramal wajah sekaligus mantan anggota organisasi gelap yang sama dengan Gin dan Vodka juga terbunuh.
Ternyata yang membunuh Mio adalah guru lukisnya. Kakek itu membunuh Mio dengan alasan gedung kembar itu telah menghalangi pandangan Gunung Fuji dari rumahnya. Dalam movie ini Gin dan Vodka juga ambil bagian. Mereka bermaksud membunuh banyak orang termasuk Shinichi dan Shiho Miyano. Mereka juga telah menipu Haibara supaya mau memberikan info untuk mereka. Gin dan Vodka meledakkan gedung menara kembar itu. Banyak orang yang selamat. Mereka menyelamatkan diri dengan lift darurat dan lewat tangga.
Conan yang sudah berada di tempat yang aman kaget ketika mendengar teman- teman ciliknya masih terjebak di dalam gedung.
Conanpun menyusul dan bertemu dengan teman – temannya. Saat mereka ke lantai paling atas untuk naik helikopter, lantai itu dibom. Merekapun menuju ruangan tempat pesta diselenggarakan. Di tempat itu mereka menemukan banyak bom. Akhirnya setelah Conan dan Haibara berpikir, mereka memutuskan untuk menggunakan mobil Ferari Mustang yang ada di sana untuk melompat ke gedung sebelah.
Tapi waktu mereka hanya 2,02 detik dan mereka harus menggunakan tenaga ledakan bom untuk menambah kecepatan mobil. Saat hampir waktunya lompat, Haibara tidak mau ikut dan memilih mati. Tapi Genta menggendongnya masuk ke mobil.
Saat melompat, Ai hampir saja jatuh dan tertusuk es tajam. Tapi Genta dan Conan membantunya. Merekapun akhirnya selamat dan mobil mendarat di kolam renang gedung sebelah kanan. Conan berjuang agar tidak mati karena ia merasa ada seseorang yang sedang menunggunya. Ayumi dapat menghitung tepat 30 detik jika di dekat Conan karena jika Ayumi di dekat Conan, jantungnya berdebar – debar, jadi ia dapat menghitung dengan tepat.
Original Story Aoyama Gosho
Producer Michiko Suwa
Soundtrack Always
Music Composser Katsuo Ohno – Mai Kuraki
TMS Entertaiment @ Shogakukan Video
by: Layct
1 komentar:
Write komentarTerimakasih banyak infonya,
Replysaya udah lupa ini movie berapa,
tapi setelah baca thread ini saya jadi tahu,
film nya bagus,
membuat saya tertarik mempelajari fisika,
itu loh pas bom mau meledak dan haibara serta konan menghitung kecepatan lepas gerak jatuh bebas yang dibutuhkan untuk sampai ke kolam renang.
Wah rumusnya terlihat rumit,
n saya jadi minat mempelajarinya,
eh ternyata mudah juga
EmoticonEmoticon