Masih ingat dengan kasus live streaming No Game No Life
Zero tahun lalu melalui instagram story
oleh oknum yang tidak bertanggung jawab? Akun instagram ini memiliki lebih dari
100 ribu followers dan merupakan
sebagai pemberi informasi dan fakta mengenai anime. Salah satu post di akun tersebut dibanjiri oleh rasa kecewa
dari netizen atas tindakan yang dilakukan oleh akun tersebut.
Nah, hal serupa terjadi lagi di negara tetangga Malaysia
pada saat penayangan Boku no Hero Academia
: Two Heroes. Odex Private Limited
telah memposting di halaman Facebook
mereka untuk memberikan peringatan kepada penggemar anime Malaysia untuk tidak merekam pemutaran film anime. Pengumuman itu terjadi karena
salah satu penonton bioskop tertangkap merekam film.
Kejadian itu tidak diragukan lagi menempatkan Odex Private Ltd, maupun Golden Screen Cinemas Malaysia sebagai
pemegang hak cipta film itu. Ini berarti bahwa negara ini dalam bahaya tidak
mendapatkan lagi film anime untuk
waktu mendatang, karena insiden ini telah terjadi sebelumnya.
Berikut
adalah pernyataan resmi Odex tentang
insiden tersebut :
Jadi, ingatlah teman-teman, jika anda ingin
lebih banyak pemutaran anime di
Indonesia, jangan melakukan hal tersebut. Karena sering beredarnya rekaman di
dalam bioskop, sang pemegang hak cipta menunda atau membatalkan pemutaran anime di negara tersebut. Peringatkan
orang di sekitar anda supaya hal ini tidak terulang kembali dan para penggemar anime bisa menikmati pemutaran anime dengan suasana yang kondusif.
Source : Facebook Odex Private Limited
#articles #japan #anime #bokunoheroacademia
#movie #odex #warning #filming #cinemas
EmoticonEmoticon